Jumat, 13 Juli 2012

Ini Tentang Malaikatku....


Suatu ketika, ada seorang bayi yang akan dilahirkan. Lalu ia bertanya kepada Tuhan, “Ya Tuhan, Engkau akan mengirimku ke bumi. Tap aku takut, akau masih kecil tak berdaya. Siapakah nanti yang akan melindungiku di sana?

Tuhanpun menjawab, “Diantara semua malaikat-Ku, Aku akan memilih seorang malaikat khusus untukmu. Dia akan merawatmu dan mengasihimu. Si kecil bertanya lagi, “Tapi di surga ini aku tak berbuat apa- apa kecuali tersenyum dan bernyanyi. Semua itu sudah cukup bagiku”. Tuhanpun menjawab, “Tak apa, malaikatmu akan menyenandungkan lagu untukmu, dan dia akan menyenandungkan lagu untukmu setiap hari. Kamu akan merasakan cinta dan kasih sayang, dan semua itu pasti akan membuatmu bahagia. Namun si kecil bertanya lagi “Bagaimana aku bisa mengerti ucapan mereka, jika aku tak tau bahasa yang mereka pakai?”

Tuhanpun menjawab, “Malaikatmu akan membisikanmu kata- kata yang paling indah, dia akan selalu sabar di sampingmu, dan dengan kasihnya dia akan mengajarkanmu bahasa yang kau mengerti. Lalu si kecil bertanya lagi, “Lalu bagaimana jika aku ingin berbicara kepada-Mu?” Maka Tuhan menjawab, “Malaikatmu akan membimbingmu menengadahkan tangannya bersamamu dan akan mengajarkanmu untuk berbicara kepada-Ku melalui do’a.”

Si kecil kemballi bertanya, “jika aku di sana siapa yang akan melindungiku? Tuhan menjawab, “Tenang, malaikatmu akan melindungimu walau hidupnya menjadi taruhannya. Dia akan melupakan kepentingannya demi melindungimu”. Kini si kecil malah bersedih, “Ya Tuhan, tentu aku akan sedih jika tak melihat-Mu lagi”. Tuhan menjawab lagi, “ Malaikatmu, akan selalu mengajarkanmu tentang keagungan-Ku, dan Dia akan mendidikmu, bagaimana agar selalu patuh dan taat pada-Ku. Dia akan selalu memimbingmu untuk selalu mengingat-Ku, dia akan selalu membimbingmu untuk selalu mengingat-Ku, dan begitu kau akan selalu merasakan bahwa Aku ada di sampingmu selalu.

Hening, kedamaianpun tetap menerpa surga. Namun, suara- suara panggilan dari bumi terdengar sayup – sayup. “Ya Tuhan aku rela pergi untuk menemui malaikat yang Kau kirim untukku, siapakah nama malaikat yang akan melindungiku? Tuhanpun kembali menjawab, “nama malaikatmu tak begitu penting, Kamu akan memanggilnya dengan panggilan IBU….”.

1 komentar:

  1. iaa buya . . . saya sudah pernah baca waktu SMA. but still . . . it makes my eyes filled w/ tears. yeah, she means the world to me. she's also the reason why I struggle so much . . . from her, I can get Allah's blessing too. Insha'Allah . . . n I'm so lucky to have her as my mother. Alhamdulillah. :')

    BalasHapus